WORKSHOP TEATER JALIN SILATURAHMI PENGGIAT SENI PERTUNJUKAN

Wakil Wali Kota Singkawang, Irwan sangat menyukai teater. Hal itu diungkapkan dia saat menggelar silaturahmi dengan Sanggar Teater Komunitas Santri (Komsan) IAIN Pontianak di Rumah Dinasnya yang beralamat di Jl Gunung Poteng Singkawang, Jumat (30/3) malam kemarin.
 

Kegiatan Roadshow Sanggar Teater Komunitas Santri (Komsan) IAIN Pontianak ini juga di kolaborasikan dengan sejumlah komunitas perfilman yang ada di Kota Singkawang yang tergabung dalam Ruang Muda Kreatif (RumAksi). Kegiatan silaturahmi itu juga dirangkai dengan kegiatan Workshop dan pementasan teater yang berjudul Charlie.

“Saya suka dengan teater karena teater ini adalah kumpulan komunitas tanpa batas dalam artian tdak bicara suku, agama, dan lain-lain,” kata Irwan.

Kumpulan teater, menurutnya, suatu komunitas yang mudah menerima perbedaan dan menjunjung tinggi ke Bhinekaan.

Terlebih pendidikan hari ini sudah di kritisi, dimana pendidikan itu lebih ditekankan kepada pendidikan karakter.

“Maka lewat teater ini sangat tepat untuk adik-adik memerankannya,” ujarnya.

Hanya saja kelemahan kawan-kawan di teater ini, katanya, hanya bisa memperkarya tetapi tidak bisa melangkah lebih jauh lagi bagaimana hasil karya itu bisa di produksi, di pasarkan, di mainkan bahkan di panggungkan.

“Alasan mereka bingung karena tidak punya uang,” ungkapnya.

Dia berpesan, jika anak-anak komunitas teater ingin mengadakan sesuatu, pertama, harus punya ide besar.

Kedua, kalau ingin berbuat sesuatu jangan pernah bicara masalah ada tidaknya uang. Meskipun uang itu bukan segala-galanya.

Menurutnya, syarat yang kedua ini bisa membuktikan bahwa komunitas ini bisa bertahan atau tidak. “Artinya kalau ada selisih pendapat apakah bisa bubar atau bisa tertekan,” ungkapnya.

Ketiga, harus memperkuat jaringan. “Kalau ada diantara adik-adik yang tidak kenal dengan saya mungkin kita tidak bisa bertemu malam ini,” tuturnya.

Keempat adalah kepercayaan, dimana kepercayaan ini untuk bekal kita ke depan.

Untuk menjaga kepercayaan, katanya, adalah hal yang sangat berat. Maka dari itu, kepercayaan ini sangat penting dan harus dipercaya oleh orang lain.

“Dengan adanya kepercayaan itu, maka syarat yang kedua sudah pasti akan mengalir dengan sendirinya,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua RumAksi, Trino mengatakan, tujuan workshop ini untuk membangkitkan kembali semangat berteater khususnya di kalangan anak muda Kota Singkawang. Sekaligus menjalin silaturahmi antara penggiat seni pertunjukan dan penikmat seni pertunjukan
kedepan.

“Teater Singkawang akan melakukan edukasi mengenai seni pertunjukan ke sekolah-sekolah di Singkawang dan nantinya akan mengadakan pagelaran seni petunjukan bagi penggiat teater Kota Singkawang,” ujarnya.

MC. Singkawang/Vhutra

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top